Blink Part 2

Posted by E.R.I.C.K | Posted in

Di Blink Part 2 ini gw bakal ngejelasin ttg blink error..yup, tak ada gading yg tak retak.. Dalam forecasting ada MAD, MSE n MAPE..dalam regresi linear ada Syx dan bla bla bla... error pada blink disebut Warren Harding error.. Namanya sendiri diambil dari nama presiden Amrik taon 1920an, tapi hanya menjabat selama 2 taon karena Om Harding keburu meningal karena serangan stroke mendadak. Warren Harding pernah jadi senator taon 1914 trus menjadi calon presiden dari partai republik trus jadi presiden taon 1920. Harding bukan orang yg sangat cerdas. Ia gemar bermain poker (erick like this), golf dan minum2 sampe mabok dan hampir selalu memamfaatkan kelebihannya untuk merayu perempuan. Ia peragu, plin plan dalam hal kebijakan dan pidatonya kelak digambarkan sebagai “serangkaian ungkapan kosong yg baru sampai pada tahap mencari gagasan”.


Harding memiliki alis hitam yg lebat, rambut keperakan, bahu bidang dan kulitnya kecoklatan yg memberikan kesan gagah, bugar dll... Ia maju sebagai calon presiden karena konvensi republik mengalami kebuntuan. Pada saat seperti itu orang ga tahu harus milih siapa lagi, akhirnya pada detik2 pengambilan keputusan org2 milih harding sebagai calon presiden karena kelihatannya dia memancarkan keanggunan dan martabat seorang presiden. Dan eng ing eng...jadilah harding sebagai calon presiden.

Dari calon presiden menjadi presiden... Kebanyakan org yg milih dia tertipu dengan penampilan fisik Harding dan sejarahwan setuju bahwa Warren Harding adalah salah satu Presiden Sangat Buruk dalam sejarah Amrik (setidaknya kalo ga bisa jadi terbaik, yaudah jadi terburuk aja sekalian...huehehe..JJ)

Ini salah satu error dari snap judgment (kesimpulan sekejap) dan thin slicing (cuplikan tipis). Blink error bisa karena jenis kelamin, warna kulit (NO SARA), tinggi badan, bentuk badan (seperti gendut ato atletis,) dll... Blink error ini dapat diketahui dari Implicit Assocoation Test (IAT). IAT karir tes. Tesny berupa mindahin sederatan nama apakah itu nama laki-laki ato wanita..seperti Erick brarti laki-laki, Mary berarti wanita dst..tes berikutnya mindahin kata (bisa nama, pekerjaan, benda, dll) ke kolom “laki-laki ato karir” dan kolom “wanita ato keluarga”..beberapa org tes ini membutuhkan waktu yg lebih dibandingkan tes 1. Selanjutnya tes 3, kita diminta untuk mindahin ke kolom “laki-laki ato keluarga” dan kolom “wanita ato karir”.. Yg ini membutuhkan waktu yg lebih lama dibanding tes 1 ato 2..seperti untuk kata “ wirausaha”, kita ragu buat masukin ke kolom yg mana ke kolom laki-laki ato ke kolom karir.. buat kata yg ini mungkin kita harus merenung bentar untuk masukin ke kolom yg mana. Kalo beda waktunya dikit berarti anda mempunyai asosiasi yg sedang-sedang aja tentang laki-laki dan perempuan. Kalo anda butuh waktu yg lama sekali berarti jika bicara tentang masalah pekerjaan, secara otomatis anda akan menghubungkannya dengan laki-laki..

Soal cerita :

Seorang laki-laki dan anak laki-lakinya mengalami kecelakaan serius. Sang ayah tewas, dan putranya segera dibawa ke UGD. Sesampai disana ada dokter jaga, begitu melihat korban yg masih kanak-kanak itu tiba-tiba menjadi panik, “hei, ini anak saya !”...siapakah dokter itu? (jawabannya ada di bagian akhir...)

IAT Ras. Tes 1 berupa mindahin sederatan kata

seperti kata menakutkan, ramah, jahat, baik ke dalam kolom “kulit putih ato buruk” dan kolom “kulit hitam ato baik”. Ada hal yg aneh terjadi kalo kita ikut tes ini, kadang kita ingin masukin kata tertentu ke kolom 1 padahal sesungguhnya kita ingin masukin kata tsb ke kolom 2. Apa yg anda pikirkan tentang gambar disamping? Siapa yg jadi polisi dan siapa yg jadi pelaku...Tes 2, sama seperti tes 1 tapi kolomnya ”kulit putih ato baik” dan kolom “kulit hitam ato jahat”. Dalam tes 2 kita ga mengalami kesulitan buat mindahin kelompuk kata ke kolom tertentu. Kalo mau nyoba IAT kunjungi situs www.implicit.harvard.edu , tapi soalnya ga da yg b.indo (aarrrrrggghhhh!!!!)....kyaknya yg bikin bukan org indo nih...

Trus, apa yg bisa kita lakukan terhadap Warren Harding Error?

That’s good question.. Jawabannya adalah jenis prasangka buruk yg kita bicarakan disini tidak begitu kentara sehingga tidak mudah menemukan pemecahannya. Kalo menyangkut undang-undang cukup dengan ganti undang-undang aja. Tapi diskriminasi bawah sadar agak lebih rumit. Kita bukannya tidak berdaya dengan kesan pertama kita. Kesan pertama itu mungkin muncul dari bawah sadar —dari pintu yg terkunci di dalam otak kita—namun hanya karena berasal dari luar kesadaran bukan berarti kita tidak bisa mengedalikannya. Kesan pertama kita dibangkitkan oleh pengalaman-pengalaman dan lingkungan kita. Ini mengandung arti kita dapat mengubah kesan pertama kita —dapat mengubah cara kita menbuat cuplikan tipis— dengan mengubah pengalaman-pengalaman yg berpengaruh terhadap kesan-kesan tersebut. Misalnya, untuk kasus warna kulit kalo sebelum tes kita banyak baca artikel tentang Martin Luther King, Nelson Mandela ato Collin Powell hasilnya akan berbeda. Kita tidak sulit untuk memasukkan yg baik ke dalam kolom “kulit hitam ato baik”.

Ketika melakukan pemahaman cepat (rapid cognition) dengan serius —dengan mengakui betapa dahsyat peran kesan pertama, entah baik ato buruk dalam hidup kita— ada langkah-langkah aktif yg perlu kita ambil guna mengelola dan mengendalikan kesan-kesan tersebut. Ada yg berhasil dan ada juga yg gagal. Akan tetapi semuanya menjadi pelajaran berharga bagi kita, agar kita bisa lebih baik dalam memahami dan menyesuaikan diri dengan kedahsyatan memberikan cuplikan tipis.

Oiya jawaban untuk soal cerita diatas adalah dokter tersebut adalah ibu dari anak tersebut ato istri dari pria tersebut.. yup ..yg berhasil menjawab dengan benar SELAMAT. yg blom gpp, masih ada pertanyaan yg lain kok...huehehehe...Blink Part 3 in progress..

Comments (0)

Posting Komentar